NAPOLI JUARA SERIE A 2024/2025: KISAH PENANTIAN, KONSISTENSI, DAN KUDETA DI UJUNG KOMPETISI

Napoli Juara Serie A 2024/2025: Kisah Penantian, Konsistensi, dan Kudeta di Ujung Kompetisi

Napoli Juara Serie A 2024/2025: Kisah Penantian, Konsistensi, dan Kudeta di Ujung Kompetisi

Blog Article



Napoli kembali mengukir sejarah di Serie A musim 2024/2025. Setelah menjalani musim yang penuh lika-liku, klub asal kota Naples ini akhirnya mengangkat trofi Scudetto untuk kedua kalinya dalam tiga tahun terakhir. Namun gelar ini bukan sekadar hasil dari dominasi sejak awal musim—melainkan buah dari perjuangan panjang dan dramatis, terutama di pekan-pekan terakhir.

Baca juga : MENGENAL BOLAID: BERITA JADWAL DAN HASIL PERTANDINGAN BOLA TERLENGKAP

Awal musim berjalan cukup stabil bagi Napoli. Meskipun sempat tertinggal dari tim-tim seperti Inter Milan, Juventus, dan AC Milan, performa Napoli tidak pernah benar-benar anjlok. Mereka selalu berada di papan atas klasemen, menjaga jarak aman dari pemuncak. Pelatih baru mereka, yang menggantikan Rudi Garcia, berhasil menyatukan ruang ganti dan memberi nafas baru pada tim.

Victor Osimhen kembali menjadi tumpuan di lini depan, sementara Khvicha Kvaratskhelia menunjukkan kematangan yang luar biasa. Keduanya menjadi duo mematikan yang kerap menciptakan momen krusial. Di lini tengah, Piotr Zieliński tampil konsisten, menjadi motor penggerak serangan, didampingi oleh Lobotka dan Anguissa yang tak kenal lelah.

Namun, bukan hanya para bintang yang bersinar. Bek-bek seperti Amir Rrahmani dan Giovanni Di Lorenzo menunjukkan kepemimpinan yang solid di belakang. Alex Meret pun tampil stabil di bawah mistar.

Puncak drama terjadi pada bulan April hingga Mei 2025. Inter Milan yang memimpin selama sebagian besar musim tiba-tiba kehilangan momentum. Cedera pemain inti dan hasil imbang di laga-laga krusial membuat selisih poin mereka menipis. Napoli yang sebelumnya bersabar di posisi ke-2 dan ke-3, mulai mempercepat langkah.

Kemenangan penting atas Lazio dan Fiorentina menjadi titik balik. Sementara itu, Juventus dan AC Milan saling mengalahkan, memberi celah bagi Napoli untuk naik. Di pekan ke-35, Napoli akhirnya merebut puncak klasemen setelah menang dramatis 3-2 atas Atalanta, berkat gol menit akhir dari Osimhen.

Pekan ke-36 mempertegas ambisi mereka, saat Napoli menundukkan Bologna dengan skor telak 4-0. Sementara Inter hanya bermain imbang melawan Torino. Atmosfer di stadion Diego Armando Maradona meledak. Para fans mulai merasakan bahwa impian Scudetto tinggal sejengkal lagi.

Di pekan ke-37, Napoli ditantang Roma dalam Derby del Sole. Laga berlangsung keras, penuh emosi, tapi Napoli keluar sebagai pemenang 2-1. Osimhen kembali mencetak gol, sementara Kvaratskhelia memukau dengan assist briliannya.

Akhirnya, pada pekan ke-38, Napoli memastikan gelar juara dengan kemenangan tipis 1-0 atas Lecce. Gol semata wayang dicetak oleh pemain muda Francesco D'Andrea—momen yang langsung dikenang sebagai simbol regenerasi Napoli. Di saat bersamaan, Inter tergelincir dengan kekalahan dari Cagliari.

Stadion bergemuruh, kota Naples berpesta. Suporter tumpah ruah ke jalan, mengenang kembali kejayaan yang terakhir mereka rasakan pada musim 2022/2023. Namun kali ini terasa lebih emosional—karena kemenangan ini diperoleh lewat perjuangan hingga detik akhir, bukan dominasi sejak awal.

Musim ini juga menunjukkan kedewasaan Napoli sebagai tim besar. Mereka tidak hanya bergantung pada satu-dua pemain, tetapi menunjukkan kedalaman skuad yang merata. Strategi rotasi yang cermat dan mental juara menjadi kunci utama.

Para pemain muda Napoli juga menunjukkan taringnya, membuktikan bahwa masa depan klub cerah. Manajemen pun menuai pujian atas kebijakan transfer dan keberanian mempertahankan pemain kunci di tengah godaan klub-klub top Eropa.

Scudetto musim ini menjadi penegasan bahwa Napoli bukan lagi tim kejutan, melainkan salah satu kekuatan utama sepak bola Italia. Mereka bukan hanya mengejar sejarah, tapi juga sedang membangunnya.

Dengan gelar ini, Napoli menatap musim depan dengan rasa percaya diri tinggi, baik di Serie A maupun di Liga Champions. Apakah mereka bisa mempertahankannya? Waktu yang akan menjawab. Namun satu hal pasti: Napoli telah kembali, dan mereka sangat layak menjadi juara Serie A 2024/2025.

Report this page